JAKARTA, Comunitynews— Penerapan kebijakan Work From Anywhere (WFA) selama masa mudik Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2026 dinilai berhasil mengurangi kepadatan lalu lintas di sejumlah jalur utama. Penilaian tersebut disampaikan Koordinator Fraksi (Kapoksi) Komisi V DPR RI dari Fraksi Partai Gerindra, Danang Wicaksana Sulistya.
Danang menilai kebijakan WFA memberikan fleksibilitas bagi masyarakat dalam menentukan waktu perjalanan, sehingga pergerakan pemudik tidak menumpuk pada hari-hari tertentu. Pola ini dinilai efektif dalam menekan puncak arus mudik yang selama ini kerap memicu kemacetan panjang.
“Dengan adanya WFA, masyarakat memiliki pilihan waktu yang lebih longgar untuk bepergian. Ini berdampak langsung pada berkurangnya kepadatan lalu lintas di waktu puncak,” kata Danang dalam keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Ia menyebutkan, keberhasilan WFA sebelumnya saat mudik Lebaran menjadi dasar kuat untuk kembali menerapkan kebijakan serupa pada libur akhir tahun. Apalagi, jumlah pergerakan masyarakat selama periode Nataru diproyeksikan mencapai sekitar 119,5 juta orang.
Anggota DPR RI dari Daerah Pemilihan Jawa Tengah III itu menambahkan, pemerintah merencanakan pelaksanaan WFA pada 29 hingga 31 Desember 2025. Kebijakan tersebut diharapkan dapat mendukung kelancaran sistem transportasi nasional, baik di sektor darat, laut, maupun udara.
Selain itu, Danang juga mengapresiasi koordinasi lintas sektor yang dilakukan pemerintah dalam menyukseskan kebijakan tersebut. Keterlibatan berbagai pihak, mulai dari Kementerian Perhubungan, Kementerian PANRB, Polri, hingga pemerintah daerah, dinilai menjadi faktor penting agar WFA berjalan tanpa mengganggu pelayanan publik.
“Kolaborasi antarinstansi sangat menentukan keberhasilan kebijakan ini. Pelayanan publik harus tetap optimal meski skema kerja dibuat lebih fleksibel,” ujarnya.
Sebagai mitra kerja pemerintah di bidang infrastruktur dan transportasi, Komisi V DPR RI menegaskan akan terus menjalankan fungsi pengawasan guna memastikan kebijakan WFA benar-benar memberikan dampak positif bagi masyarakat.
“Kami berharap pelaksanaan mudik Nataru tahun ini bisa berlangsung dengan aman, nyaman, dan lancar,” tutup Danang.
