Cilegon, Comunitynews— Antusiasme warga tampak jelas saat Ketua RT 04/04 Kelurahan Keranggot, Bapak Buang, memimpin kegiatan sosialisasi Program Keluarga Harapan (PKH) yang digelar pada Jumat (7/11/2025). Kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memastikan bantuan sosial pemerintah benar-benar tepat sasaran.
Dalam pertemuan tersebut, Bapak Buang memaparkan bahwa saat ini sebanyak 37 warga telah terdaftar sebagai penerima bantuan PKH, sementara sekitar 70 warga lainnya masih menunggu giliran. Karena itu, dilakukan pendataan ulang guna memperbarui data penerima dan calon penerima tahun 2026.
“Pendataan ini penting supaya tidak ada yang terlewat. Kami juga sudah mencatat 33 warga lanjut usia yang akan kembali diajukan agar bisa memperoleh haknya,” ujar Bapak Buang di sela kegiatan.
Ia menegaskan, tujuan utama dari kegiatan ini adalah agar penyaluran bantuan lebih transparan dan merata. “Kami berharap semua yang berhak bisa mendapatkan bantuan tanpa ada yang tertinggal,” tambahnya.
Sementara itu, pendamping PKH, Bapak Sohari, turut memberikan penjelasan rinci mengenai besaran bantuan yang diterima warga. Adapun nominal bantuan berdasarkan kategori antara lain:
Pelajar SD/sederajat: Rp225.000 per tahap atau Rp900.000 per tahun
Pelajar SMP/sederajat: Rp375.000 per tahap atau Rp1.500.000 per tahun
Pelajar SMA/sederajat: Rp500.000 per tahap atau Rp2.000.000 per tahun
Penyandang disabilitas berat: Rp600.000 per tahap atau Rp2.400.000 per tahun
Selain bantuan tunai, warga penerima PKH juga memperoleh bantuan beras sebanyak 10 kilogram setiap tiga bulan serta uang tunai sebesar Rp900.000. Namun demikian, Sohari menjelaskan bahwa nominal yang diterima bisa berbeda tergantung status rekening masing-masing penerima.
“Ada yang saldonya sempat beku sehingga mendapat bantuan total hingga Rp4.700.000. Sementara yang aktif biasanya menerima Rp900.000 per tiga bulan,” jelasnya.
Menutup kegiatan, Bapak Buang menyampaikan harapan agar seluruh pengajuan baru yang telah dilakukan dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak berwenang. “Semoga ke depan penyaluran bantuan semakin tepat sasaran, dan tidak ada lagi warga yang layak tetapi belum tersentuh program ini,” pungkasnya.

