Iklan

iklan

Iklan

iklan
,

Iklan

iklan

Sekjen ATR/BPN Dorong Penyusunan Anggaran 2026 yang Transparan dan Pro-Rakyat

29 Jul 2025, 22:44 WIB Last Updated 2025-07-29T15:44:22Z


Comunitynews | Jakarta,— Sekretaris Jenderal Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Pudji Prasetijanto Hadi, secara resmi membuka penyusunan Rencana Kerja dan Anggaran Kementerian/Lembaga (RKA-K/L) untuk tahun anggaran 2026.

Kegiatan ini digelar secara daring dan diikuti oleh lebih dari 1.000 peserta dari jajaran pusat dan daerah.

Dalam sambutannya, Pudji menekankan bahwa proses penyusunan anggaran harus dilakukan dengan pendekatan yang berkualitas, transparan, dan akuntabel. Ia mengingatkan bahwa waktu yang tersedia sangat terbatas—hanya tiga hari—sehingga seluruh tim harus bekerja secara efektif dan terkoordinasi.

“Saya minta semua pihak memanfaatkan waktu yang ada dengan optimal agar RKA-K/L ini benar-benar mencerminkan kebutuhan riil dan berdampak nyata bagi masyarakat,” ujarnya.

Berdasarkan surat edaran bersama Menteri PPN/Kepala Bappenas tertanggal 24 Juli 2025, pagu anggaran Kementerian ATR/BPN untuk tahun 2026 ditetapkan sebesar Rp9,499 triliun. Pudji berharap alokasi tersebut dapat diarahkan untuk program-program strategis yang mendukung tujuan pembangunan nasional secara efisien.

Ia juga menyoroti pentingnya sinergi antara pemerintah pusat dan daerah dalam menyusun anggaran. Menurutnya, kolaborasi lintas wilayah dan unit kerja menjadi kunci utama untuk memastikan efektivitas pelaksanaan program di lapangan.

“Jangan ada lagi pemikiran sektoral. Kita ini satu kesatuan di bawah ATR/BPN. Koordinasi lintas wilayah adalah tanggung jawab bersama,” tegas Pudji.

Lebih dari sekadar pengelolaan anggaran, Pudji mengingatkan bahwa tugas utama ATR/BPN adalah melayani masyarakat. Ia meminta jajarannya untuk mengedepankan empati dalam memberikan pelayanan, tanpa memandang latar belakang individu yang datang meminta bantuan.

“Ingat, core bisnis kita adalah melayani. Kita bukan penguasa, tapi pelayan publik. Siapa pun yang datang ke kantor kita harus mendapat perlakuan yang adil dan profesional,” tuturnya dengan penuh penekanan.

Sebagai penutup, Pudji mengajak seluruh pejabat dan staf untuk mengesampingkan ego sektoral dan bersama-sama mewujudkan pelayanan publik yang berorientasi pada hasil dan kepuasan masyarakat.

Acara ini juga menghadirkan narasumber dari Kementerian PPN/Bappenas, yang memberikan arahan teknis terkait penyusunan anggaran. Para pejabat pimpinan tinggi pratama dan perwakilan dari seluruh kantor wilayah ATR/BPN turut serta secara aktif dalam kegiatan ini.

Iklan

iklan