CILEGON, Comunitynews— Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meresmikan pabrik petrokimia terbaru milik PT Lotte Chemical Indonesia (LCI) di Kota Cilegon, Banten, Kamis (6/11/2025). Fasilitas industri yang diberi nama Lotte Chemical Indonesia New Ethylene Project (LINE Project) itu menjadi pabrik petrokimia terbesar di Asia Tenggara dengan total nilai investasi mencapai 4 miliar dolar AS atau setara Rp64 triliun.
Peresmian megaprojek ini turut dihadiri Gubernur Banten Andra Soni serta sejumlah pejabat tinggi negara, di antaranya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Investasi dan Hilirisasi/Kepala BKPM Rosan Perkasa Roeslani, dan Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita.
Dalam sambutannya, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang berperan dalam terealisasinya proyek strategis nasional tersebut. Ia menilai pembangunan pabrik ini mencerminkan kepercayaan kuat investor asing terhadap stabilitas ekonomi dan politik Indonesia.
“Pembangunan besar seperti ini tidak akan terjadi tanpa kepercayaan. Karena itu, tugas kita semua adalah menjaga kestabilan hukum, keamanan, dan kepastian regulasi agar Indonesia terus menjadi tujuan utama investasi dunia,” ujar Presiden Prabowo.
Ia juga menekankan bahwa kemajuan industri harus diiringi dengan tata kelola pemerintahan yang bersih dan penegakan hukum yang konsisten. “Investasi akan datang jika ada kepercayaan. Kepercayaan lahir dari pemerintahan yang tegas, bersih, dan berpihak pada kepentingan rakyat,” tambahnya.
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menjelaskan, pembangunan LINE Project yang dimulai sejak 2022 kini hampir rampung dan dijadwalkan beroperasi penuh pada akhir 2025. Pabrik ini akan memproduksi ethylene, propylene, dan bahan petrokimia lain yang menjadi fondasi berbagai industri nasional seperti otomotif, alat kesehatan, dan elektronik.
“Kolaborasi antara Indonesia dan Korea Selatan dalam proyek ini adalah wujud dari diplomasi ekonomi yang berhasil dan bentuk nyata hilirisasi industri nasional,” kata Bahlil.
Sementara itu, Gubernur Banten Andra Soni menyebut kehadiran pabrik LCI akan menjadi tonggak penting bagi pertumbuhan ekonomi daerah. Ia menilai, investasi berskala besar ini akan membuka lapangan kerja baru sekaligus memperkuat posisi Banten sebagai pusat industri nasional.
“Pemerintah Provinsi Banten siap berkolaborasi penuh untuk memastikan kehadiran investasi ini memberi manfaat luas bagi masyarakat,” tutur Andra Soni.
Dengan beroperasinya pabrik Lotte Chemical Indonesia, Cilegon kian menegaskan perannya sebagai jantung industri petrokimia Tanah Air dan penggerak utama ekonomi Indonesia bagian barat.
